Cara Sederhana dan Terapi Mengatasi Anxiety Disorder (Gangguan Kecemasan)


Kecemasan begitu dekat dengan kita. Begitu mudah kita menemukan atau melihat orang-orang di sekitar kita merasa cemas. Sebab itu penting untuk mengetahui bagaimana kecemasan itu sebenarnya. Pada kesempatan ini, kita dapat mencoba memahami secara umum tentang gangguan kecemasan. 

Konsep Kecemasan

Gangguan kecemasan adalah sekelompok gangguan mental yang ditandai oleh perasaan cemas dan takut yang signifikan. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, gangguan kecemasan memiliki dua kata kunci, yakni ketakutan dan kecemasan. Ketakutan adalah emosi yang dialami dalam menanggapi ancaman yang akan terjadi baik itu secara nyata atau yang dibayangkan. Sedangkan kecemasan, adalah kondisi emosional yang dialami dalam mengantisipasi potensi ancaman di masa depan. Hal ini juga akan menyerang kita pada sisi kognitif, emosi, dan fisik [1].

Lihat juga: Cek tingkat depresimu!

Saat kita merasakan cemas, pikiran negatif atau hal-hal yang mengganggu dengan mudah muncul dalam benak kita. Pada tingkatan tertentu, seseorang dapat merasakan takut yang tak terkendali. Kerap kali kita mengalami sensasi somatik, mulai dari berkeringat, gemetar, hingga sesak napas. [2] Gejala tersebut sangat mudah dijumpai, terlebih lagi dengan orang-orang yang telah didiagnosis mengidap gangguan kecemasan. 


Langkah Sederhana

Mengatasi kecemasan tentu saja dapat kita lakukan, sehingga dengan langkah ini kita dapat terhindar dari gangguan kecemasan yang benar-benar menyiksa. Berikut 4 langkah sederhana dalam mengatasi kecemasan yang ada. Meskipun ini terbilang pencegahan, mereka yang mengalami gangguan kecemasan pun dapat mencoba untuk melakukannya.

1. Cobalah berhenti dan tarik napasmu!

Kecemasan dipenuhi dengan ketakutan atau rasa khawatir terhadap masa lalu atau masa depan, maka dari itu cobalah untuk berhenti. Hal ini dimaksudkan untuk menilai kembali atau mencermati kondisi yang tengah berlangsung. Kecemasan sebenarnya dapat berhenti saat seseorang dapat berpikir jernih dan mulai merasa tenang. Menyadari keberadaan kita pada saat itu juga sembari menimbang-nimbang berbagai hal yang kita cemaskan, dapat menjadi kunci untuk lepas dari cemas. Setelah itu, cobalah untuk melakukan tarikan napas yang lebih tenang dan panjang. Adapun teknik pernapasan sederhana yang bisa kita lakukan adalah sebagai berikut:

  • Mulailah dengan posisi duduk yang paling nyaman
  • Tutup mata dan tarik napas melalui hidung. Lakukan itu dengan menghirup lebih dalam-dalam.
  • Hembuskan tetap melalui hidung dan lakukan beberapa kali.
  • Dan di saat yang bersamaan, gunakanlah kata positif untuk menenenangkan diri anda. 
Lihat juga: Cara mengetahui depresi secara sederhana

Latihan ini dapat meringankan hingga menghilangkan rasa cemas yang ada di dalam pikiran kita. 

2. Pahami sebab dari cemas yang kita alami

Kecemasan akan mudah diatasi saat kita mulai memahami secara menyeluruh apa yang menjadi sebabnya. Tentu saja untuk mengetahui sebabnya, kita butuh menenangkan diri terlebih dahulu. Selanjutnya dapat dilakukan dengan refleksi, atau menulis dan berbincang dengan orang terdekat kita. Di saat tertentu, kehadiran orang terdekat dapat membantu. Pasalnya, orang di sekitar kita bisa secara objektif menilai situasi dan keadaan yang terjadi sebenarnya.

3. Fokuslah dengan sesuatu yang dapat diubah


Seringkali kecemasan merupakan kumpulan pikiran dari hal-hal yang ingin dilakukan tapi tidak disertai dengan kemampuan atau langkah yang tepat. Dalam hal ini, sangat penting bagi kita untuk berfokus pada beberapa hal yang dapat kita maksimalkan.

4. Fokuslah pada hal-hal yang membuat merasa lebih senang dan nyaman

Hal ini akan mendukung stabilnya emosi positif dalam diri kita. Setiap orang punya cara atau hal yang dilakukan untuk merasa senang dan nyaman. Bisa saja dengan membaca buku, mendengar lagu, keluar berjalan-jalan, atau berkumpul bersama teman. Semua ini dapat menjadi cara yang dapat membantu kita dalam mengatasi kecemasan.

Lihat juga: 4 hal utama yang menyebabkan stres 

Jenis Terapi Gangguan Kecemasan

Bila di atas adalah cara sederhana, kali ini kita akan memahami langkah yang berbeda. Terapi bisa menjadi pilihan saat gangguan kecemasan terasa semakin berbahaya. Dalam mengatasi gangguan kecemasan, ada beragam terapi yang dapat kita terapkan, di antaranya:
  • Cognitive-Behavioral Therapy
  • Exposure Therapy
  • Dialectical Behavioral Therapy
  • Acceptance and Commitment Therapy
  • Art Therapy
  • Family Therapy
  • Psychoanalytic Therapy
  • Interpersonal Therapy
  • Bibliotherapy

Referensi:


  1. Bystritsky A, Khalsa SS, Cameron ME, Schiffman J. Current diagnosis and treatment of anxiety disorders. P T. 2013;38(1):30-57.
  2. Gelenberg AJ. Psychiatric and Somatic Markers of Anxiety: Identification and Pharmacologic TreatmentPrim Care Companion J Clin Psychiatry. 2000;2(2):49–54. DOI:10.4088/pcc.v02n0204



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel