4 Perbedaan Mereka yang Ekstrovert dan Introvert di Facebook
INDOPOSITIVE.org—Mungkin
teman-teman kerap mendengar istilah Ekstrovert dan Introvert, namun kali ini
kita bisa melihat bagaimana perbedaan tampilan di facebook berdasarkan
kecenderungan kepribadian introvert dan ekstrovert. Penelitian ini dilakukan
oleh peneliti yang berasal dari Malaysia, Siti Ramizah Khairunnisa beserta
rekannya yang berjudul: Pola Pameran Emosi Individu Introvert dan
Ekstrovert dalam Facebook: Pendekatan Eksperimen Awal. Dalam penelitian
yang dipublikasikan pada tahun 2018 ini, telah disiapkan ruang khusus di
facebook yang dapat melihat interaksi dan juga disediakan sejumlah skala atau
alat ukur untuk melihat proses yang terjadi. Empat
hal tersebut adalah sebagai berikut:
Pertama, Introvert tetap
melakukan interaksi lebih baik di facebook.
Meskipun
kita paham bahwa introvert cenderung bermasalah dalam berkomunikasi atau
berhubungan dengan orang lain, tapi sebagian partisipan dalam penelitian
memperlihatkan hal yang berbeda. Mereka, orang-orang introvert, tetap memiliki
kebebasan yang menggerakkan mereka untuk terhubungan dengan orang lain melalui
facebook. Hanya saja, tidak mudah untuk membangun komunikasi atau hubungan
dengan mereka yang introvert. Mereka lebih memilih membaca dibanding bersama
dengan orang-orang yang belum berpikir maju.
Kedua,
Introvert menghabiskan waktu lebih lama di facebook.
Secara
umum, introvert menggunakan waktu yang lebih lama, sekitar tiga jam dalam
sehari. Sedangkan ekstrovert malah menggunakan sepuluh hingga tiga puluh menit
dalam sehari. Hal tersebut diakibatkan oleh kecenderungan introvert yang lebih
senang dengan dunianya sendiri, hadirnya media sosial seperti facebook
membuatnya lebih mudah mengendalikan diri dan merasa nyaman dengan situasi yang
ada.
Ketiga, Introvert maupun
Ekstrovert memilih menggunakan facebook untuk kepentingan bersosialisasi.
Facebook
menjadi ruang untuk melakukan berbagai hal. Termasuk dengan belajar atau
berdiskusi dengan teman atau kelompok kerja. Baik introvert maupun ekstrovert,
semua menjadikan facebook sebagai ruang untuk melakukan banyak hal. Hanya saja, introvert cenderung menjadikan
facebook sebagai bentuk pengalihan dari dunia yang sebenarnya. Sedangkan
ekstrovert cenderung menjadikan facebook sebagai tempat mencari perhatian dari
orang-orang.
Keempat, Ada Perbedaan
dalam penggunaan fasilitas facebook.
Pada
orang introvert, mereka cenderung menggunakan fasilitas inbox. Akan tetapi,
orang ekstrovert cenderung memilih fasilitas dinding atau wall facebook untuk
melakukan interaksi. Hal tersebut diakibatkan oleh kebiasaan untuk mengungkapkan
dan menyembunyikan emosi yang dimiliki.
Sekiranya,
ada banyak penelitian tentang ekstrovert dan introvert. Bahkan beberapa
penelitian telah menolak untuk menggunakan definisi ekstrovert dan introvert.
Membagi kepribadian dengan dua term tersebut dianggap keliru. Walter Mischel,
dalam bukunya Personality, and Assessmen bahkan menjelaskan berbagai
kekeliruan kita dalam memahami kepribadian yang ada selama ini. Situasi – bagi Walter
Mischael – akan memberi pengaruh besar terhadap kepribadian seseorang. Hanya
saja, tiap tokoh psikologi berhak untuk mempertahankan dan mengkaji
temuan-temuan tersebut. Ekstrovert dan introvert masih menjadi topik yang
menarik untuk dikaji dalam berbagai penelitian. Lain waktu, kami akan
menjelaskan itu lebih panjang dan lengkap. Semoga!