Pengertian Psikopat atau ASPD dan Cara Mengatasinya




Pengertian Psikopat atau ASPD


Psikopat adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan individu yang memiliki kepribadian yang tidak biasa dan sering diasosiasikan dengan kejahatan. Dalam dunia psikologi, istilah "psikopat" digantikan dengan istilah Antisocial Personality Disorder (ASPD).

Individu dengan ASPD memiliki kecenderungan untuk melanggar norma sosial dan hukum, menunjukkan empati yang sangat minim atau tidak ada, dan memiliki kepribadian yang sangat egosentris. Mereka sering memiliki hubungan yang tidak stabil dan sering mengalami masalah dalam pekerjaan atau hidup pribadi.

Diagnosis ASPD ditentukan oleh sejumlah kriteria, termasuk perilaku liar dan tidak dapat dipercaya, kebiasaan untuk melanggar norma sosial dan hukum, dan minimnya empati atau rasa tanggung jawab terhadap dampak tindakan mereka pada orang lain.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa faktor biologis, seperti perbedaan dalam struktur otak atau neurotransmitter, mungkin memainkan peran dalam pembentukan ASPD. Namun, faktor lingkungan dan masa kanak-kanak juga dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian seseorang.

Meskipun ada beberapa intervensi yang dapat membantu individu dengan ASPD, seperti terapi perilaku atau medikasi, hasil yang memuaskan biasanya sulit dicapai dan banyak dari mereka membutuhkan perawatan jangka panjang.


Cara Mengatasi ASPD

Menghadapi individu dengan ASPD dapat menjadi tantangan dan membutuhkan pendekatan terapi yang tepat. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi ASPD:

  1. Terapi perilaku: Terapi perilaku adalah salah satu cara yang paling efektif untuk mengatasi ASPD. Terapi ini memfokuskan pada perubahan perilaku dengan mengajarkan teknik-teknik baru untuk berinteraksi dengan orang lain dan mengatasi masalah.
  2. Terapi kognitif: Terapi kognitif membantu individu memahami dan mengubah pandangan dan sikap mereka terhadap diri mereka sendiri dan orang lain. Ini dapat membantu mereka memperbaiki hubungan dan mengurangi perilaku liar.
  3. Medikasi: Beberapa obat dapat membantu mengatasi gejala ASPD, seperti antidepresan atau obat yang mengurangi agresivitas. Namun, medikasi harus digunakan bersama dengan terapi untuk hasil yang paling efektif.
  4. Rawat jalan: Individu dengan ASPD mungkin membutuhkan perawatan jangka panjang, termasuk rawat jalan atau rumah sakit jika mereka memiliki masalah yang membahayakan diri atau orang lain.
  5. Pendukung: Dukungan dari keluarga dan teman dapat membantu individu dengan ASPD dalam memulai dan mempertahankan perubahan positif.

Sebagai kesimpulan, psikopat atau antisosial kepribadian gangguan adalah kondisi yang serius dan memerlukan perawatan dan pengobatan yang sesuai. Penting untuk mengenali gejala-gejala ini pada diri sendiri atau orang lain dan mencari bantuan profesional yang tepat untuk meminimalisir dampak negatif pada hidup mereka dan masyarakat.


Daftar Pustaka:

American Psychiatric Association. (2013). Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, Fifth Edition (DSM-5). American Psychiatric Publishing.

American Psychiatric Association. (2000). Practice guideline for the treatment of patients with antisocial personality disorder. American Journal of Psychiatry, 157(11 Suppl), 1-52.

Hare, R. D. (2003). The Hare Psychopathy Checklist-Revised (2nd ed.). Multi-Health Systems.

Cleckley, H. (1941). The Mask of Sanity (5th ed.). Mosby.

Kiehl, K. A., & Buckholtz, J. W. (2010). Inside the mind of a psychopath. Scientific American Mind, 21(6), 36-41.

Lilienfeld, S. O. (2014). Psychological Disorders: An Evolutionary Perspective. Annual Review of Clinical Psychology, 10, 397-423.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel