Pengertian Konsep Diri Menurut Para Ahli



Penting untuk memahami konsep diri seseorang, hal ini menjadi salah satu faktor dalam membantu individu untuk berkembang.

Namun, sebelum melangkah lebih jauh, kita dapat melihat bagaimana pengertian konsep diri menurut para ahli. 

Konsep diri adalah konstruk sentral untuk mengenal dan mengerti individu, terkait dengan dunia fenomenalnya dalam dunia fenomenal orang lain (Fitts, 1971). Dalam pendapat berbeda, kita bisa melihat gambaran lain tentang konsep diri.

William D. Brooks mendefinisikan konsep diri sebagai “those physical, social, and psychological perceptions of ourselves that we have derived from experiences and our interaction with others”.

Konsep diri adalah pandangan dan perasaan kita tentang diri kita sendiri. Persepsi ini bisa bersifat psikologi, sosial, dan fisik. Persepsi yang bersifat psikologi misalnya pandangan mengenai watak sendiri. Persepsi yang bersifat sosial misalnya pandangannya tentang bagaimana orang lain menilai dirinya. Persepsi yang bersifat fisik misalnya pandangan tentang penampilannya sendiri.

Burn (1993) mendefinisikan konsep diri sebagai kesan terhadap diri sendiri secara keseluruhan yang mencakup pendapatnya terhadap diri sendiri, pendapat tentang gambaran diri di mata orang lain, dan pendapatnya tentang hal-hal yang ingin dicapai.

Anita Taylor mendefinisikan konsep diri sebagai “all you think and feel about you, the entire complex of beliefs and attitudes you hold about yourself”. Konsep diri meliputi apa yang kita pikirkan tentang diri kita sendiri dan yang kita rasakan tentang diri kita sendiri.

Menurut Calhoun & Acocela (1995) konsep diri adalah gambaran mental seseorang tentang pengetahuan tentang diri sendiri, pengharapan bagi diri sendiri dan penilaian terhadap diri sendiri.

Konsep diri adalah gambaran, cara pandang, keyakinan, pemikiran, perasaan terhadap apa yang dimiliki orang tentang dirinya sendiri yang meliputi kemampuan, karakter diri, sikap, perasaan, kebutuhan, tujuan hidup, dan penampilan diri. Konsep diri ini sangat dipengaruhi oleh gabungan keyakinan karakter fisik, psikologis, sosial, aspirasi, prestasi, dan bobot emosional yang menyertainya.

Berdasarkan penjelasan dari berbagai pengertian konsep diri dari para ahli, kita dapat membuat kesimpulan bahwa konsep diri merupakan gabungan beberapa pikiran, perasaan, dan sikap terhadap pengetahuan, keyakinan dan gambaran yang dimiliki individu tentang karakteristik dirinya sendiri baik yang bersifat fisik, sosial, maupun psikologis yang diperoleh.

Konsep diri tidak berkembang dengan sendirinya, tetapi berkembang dengan adanya interaksi dengan orang yang lain, khususnya dengan lingkungan sosial. Maka dari itu, penting untuk memahami dan melihat bagaimana proses yang telah berkembang pada individu. Kondisi psikologis yang baik dalam diri individu dapat memicu hal-hal baik, namun hal sebaliknya pun dapat dengan mudah terjadi. 

Sebab itu, penting untuk segera memahami dan belajar akan konsep diri sebagai bagian mendasar yang akan dimiliki individu dalam jangka waktu yang panjang. Bagaimana konsep diri yang kamu punya?

 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel