Mengatasi Insomnia, Cobalah untuk Mendengar Musik
INDOPOSITIVE.org—Seberapa
sering anda mendengarkan musik? Mungkin sudah menjadi kebiasaan bagi kita bila
di waktu tertentu, mendengar musik menjadi pilihan. Dengan mendengar musik,
kita merasa situasi menjadi lebih menyenangkan. Bahkan di saat sedih, beberapa
orang memilih melepas rasa sedih dengan menyanyikan lagu-lagu yang serupa
dengan perasaannya. Perkembangan musik di sekitar kita pun begitu pesat.
Berbagai hal mendukung terjadinya percepatan atau kondisi tersebut. Kita bahkan
bisa mendengar musik kapan pun kita inginkan.
Salah
satu manfaat musik yang bisa kita dapatkan adalah untuk melawan insomnia. Insomnia
menjadi masalah yang serius dan dapat dialami berbagai kalangan. Bila tiap
malam anda diserang susah tidur, sejumlah penelitian akan menyarankan kita
untuk mendengar musik. Pengaruh musik mampu menjadi solusi dalam masalah tidur
yang sering kita alami. Tapi, musik seperti apa yang dapat kita gunakan untuk
melawan insomnia? Setidaknya, musik menjadi terapi atau langkah yang mudah,
murah, dan efektif dilakukan.
Laszlo
Harmat, Johanna Takacs & Robert Bodizs dari Hungaria mencoba menjawab hal
tersebut dengan melakukan penelitian pada mahasiswa. Penelitian itu berjudul Music improves sleep quality in students dan
dipublikasikan pada tahun 2007. Para peserta dibagi dalam tiga kelompok, yaitu
yang mendengarkan musik klasik, audio
book, dan tidak sama sekali. Kelompok pertama mendengar musik klasik selama
45 menit, sementara kelompok kedua mendengar audio book sebelum tidur. Hal itu rutin dilakukan selama tiga
minggu. Para peneliti kemudian melihat kualitas tidur sebelum dan sesudah
perlakuan tersebut. Hasilnya, mereka menemukan bahwa peserta yang mendengarkan
musik memiliki kualitas tidur yang jauh lebih baik dibanding mereka yang
mendengar audio book atau yang tidak
mendengar musik sama sekali.
Mengapa
hal tersebut dapat terjadi? Saat mendengar musik klasik, secara tidak langsung perasaan
menjadi lebih relax dan memberikan pengaruh pada detak jantung dan tekanan darah
kita. Beberapa penelitian pun membuktikan hal tersebut.
Di
tahun 2013, Jim Oxtoby bersama rekannya yang berasal dari Queensland University of Technology melakukan penelitian serupa. Tapi pada penelitian tersebut, mereka
menemukan musik memberikan pengaruh yang tepat dalam mengatasi masalah
insomnia. Hanya saja, menentukan musik yang tepat menjadi sebuah pertanyaan
yang masih tetap ingin dipecahkan. Lantaran dengan cara tersebut, para terapis
dapat menyusun atau menentukan anjuran yang tepat pada para penderita insomnia.
Tentu
saja, belajar dari sejumlah penelitian tersebut, kita bisa mencoba melakukan hal
yang seperti itu juga. Barangkali saja insomnia tiba-tiba datang menyerang,
mungkin saja musik mampu menjadi alat yang benar-benar ampuh untuk melawannya. Sejumlah
musik klasik pun dapat kita temukan dengan mudah. Dengan pencarian google atau bisa
juga di youtube, kita bisa memilih dan mendengar musik klasik yang sesuai
dengan selera kita. Selamat mencoba!