3 Langkah Menjaga Kondisi Fisiologis dan Psikologis Tubuh Tetap Sehat
Saat masa transisi musim, kondisi tubuh akan lebih
rentan dari biasanya. Tak jarang penyakit seperti flu menyerang. Namun,
sejumlah cara dapat dilakukan untuk mengatasi hal seperti itu. Seperti
melakukan aktivitas fisik serta meningkatkan konsumsi makanan yang sehat.
Dengan cara itu, imun tubuh menjadi lebih kuat dan tak mudah diserang berbagai
penyakit. Pun jika terlanjur diserang, istirahat total setidaknya bisa
meringankan dan konsumsi air putih yang cukup.
Sekiranya dengan berbagai cara atau langkah di atas,
hal tersebut dapat menunjang kondisi fisiologis kita. Lalu, bagaimana dengan
kondisi psikologis kita? Mungkin lantaran jarang kita sadari, kondisi psikologis
sebenarnya memiliki peran yang tak kalah besar dalam menjaga kondisi tubuh kita
tetap sehat. Sejumlah temuan memperlihatkan sistem dan fungsi imunitas dapat
meningkat seiring dengan membaiknya kondisi psikologis seseorang.
Sarah
D. Pressman bersama
Anna L. Marsland dalam buku The Encyclopedia Of Positive Psychology mengulas mengenai penelitian tentang Mood
Induction Studies menggunakan pengukuran sekresi imunoglobulin A (sIgA) melalui air liur. SIgA merupakan komponen penting
antibodi yang memainkan peran dalam melawan infeksi virus dan bakteri. Dari ulasan tersebut, dikemukan tiga langkah yang
dapat menjaga dan membuat kondisi psikologis kita tetap stabil. Ketiga langkah
tersebut adalah sebagai berikut:
1.
Menonton
film komedi
Saat menonton
film komedi dan membuat anda tertawa, secara fisiologis neurotransmitter yang ada pada otak kita akan melepaskan dopamin,
serotonin dan endorfin yang membuat anda bahagia dan sedikit mengurasi rasa
sakit yang mungkin dialami saat flu, seperti sakit kepala. Hal itu akan memberikan pengaruh pada perubahan mood
seseorang untuk menjadi lebih baik lagi.
2.
Mendengarkan
musik
Mendengarkan
musik juga mampu membuat anda merasa rileks dan tenang, sehingga proses tidur
pun lebih nyaman,
lantaran tidur jelas menjadi hal
yang wajib dilakukan saat kondisi
tubuh melemah.
3.
Merefleksikan
pengalaman positif
Ketika
sakit, anda tidak bisa melakukan
berbagai hal dan mengerjakan kegiatan rutin yang
dilakukan seperti biasanya. Beberapa orang yang tergolong aktif setiap harinya, akan merasakan sesuatu yang ganjil. Tak jarang pada
kondisi ini, anda akan merasakan stress yang menyiksa. Sebab itu, melakukan
refleksi atas pengalaman positif menjadi salah satu cara. Dengan itu, anda
mampu merasa lebih bersemangat untuk berusaha sembuh atau memulihkan kondisi
tubuh yang kurang sehat.
Tiga langkah tersebut, mulai dari menonton film komedi,
mendengar musik hingga merenungkan pengalaman positif sekaligus meningkatkan
jumlah sIgA. Berbagai temuan dalam bidang positive psychology telah memberikan berbagai manfaat dalam bidang
kesahatan, selain sejumlah
lahirnya cabang psikologi
seperti health psychology, neuropsychology dan
rehabilitation psychlogy yang memiliki hubungan erat dengan kesehatan. Semoga
temuan temuan bidang psikologi lain juga dapat berkontribusi untuk kesehatan dan kemajuan umat manusia.
