Self Leadership: Miliki 3 Manfaatnya Untuk 2019 yang Lebih Baik
INDOPOSITIVE.org—Setelah
2018 berlalu, tentunya kita kembali dengan harapan baru menyambut 2019. Bagaimana
kita melewati tahun baru ini dengan baik? Belajar dari tahun 2018, tentu saja
ada berbagai tantangan yang datang menghadang. Namun, selama kita mampu
menjalaninya – hal tersebut tentu saja akan kita lalui. Melawan diri sendiri
tentu saja sulit dan butuh tenaga lebih dari apa yang kita bayangkan. Hanya saja,
penting untuk dipahami bahwa mereka yang berhasil melawan diri sendiri, mampu
meraih hasil lebih dibanding dengan mereka yang kalah.
Kemampuan
untuk mengatur diri sendiri demi meraih atau mewujudkan perilaku yang
diharapkan, konsep ini diistilahkan sebagai self
leadership. Kurang lebih selama tiga puluh tahun, konsep itu telah
dipelajari dan diteliti dengan baik. Greg L. Stewart bersama dua orang
temannya, merangkum berbagai temuan dari penelitian yang telah dilakukan selama
puluhan tahun. Dari jurnal yang berjudul Self-Leadership:
A Multilevel Review, mereka memberikan penjelasan terkait pentingnya self leadership untuk dimiliki. Secara
sederhana, self leadership diartikan
sebagai kemampuan mempersiapkan rencana bagi diri sendiri serta mengendalikan
berbagai hal dalam diri untuk mencapai keinginan.
Setidaknya,
dengan memiliki self leadership, tahun
2019 ini akan menjadi lebih baik.
Pertama, self leadership mampu menjaga kondisi
diri sendiri menjadi lebih terarah.
Orang-orang
dengan self leadership yang tinggi
cenderung untuk melawan serangan dari eksternal seseorang. Kemampuan untuk
menghindari perilaku yang tidak diinginkan akan meningkat. Contohnya saja, bagi
mereka yang terlanjut menjadi perokok dan memilih untuk mengurangi atau bahkan
berhenti, self leadership akan berperan
penting.
Kedua, self leadership membentuk strategi
khusus untuk kita dalam mencapai tujuan.
Sehubungan
dengan penjelasan sebelumnya, kemampuan seseorang untuk mengatur diri terbentuk
dengan hadirnya goal setting secara
langsung. Hal itu membuat kita mencoba untuk berjalan sesuai dengan rencana dan
harapan yang kita cita-citakan. Seringkali seseorang gagal dan tidak mencapai
harapan, bukan karena mereka tak mampu melainkan gagal sejak rencana. Self leadership sedari awal membantu
seseorang untuk membangun rencana secara matang dan dijalankan sebaik mungkin.
Ketiga, self leadership selain mendukung pribadi
juga memberi efek terhadap kelompok atau tim serta institusi kerja.
Orang
yang memiliki self leadership mampu memperlihatkan kinerja serta proses bersosialisasi
dengan orang lain. Kemampuannya dalam mengendalikan situasi pun mendukung proses
kerja di kantor. Di luar lingkup kantor, kerja komunitas atau tim
memperlihatkan hasil yang signifikan dalam performa seseorang dengan self leadership yang baik.
Tiga
hal itu menjadi manfaat dasar dari self leadership. Mungkin anda sempat bertanya
dalam hati, bagaimana untuk memiliki self leadership? Sekali lagi, self-leadership merupakan proses di mana
seseorang mampu mempengaruhi dirinya untuk mencapai arah dan memotivasi diri
yang diperlukan untuk berperilaku dengan cara yang diinginkan. Hal ini bisa
menjadi keterampilan khusus yang dapat kita miliki. Meskipun beberapa penelitian
memperlihatkan bahwa beberapa kepribadian tertentu, mendukung menguatnya self leadership itu sendiri. Semakin
sering kita melihat kinerja dan melakukan evaluasi, saat itu juga kita tengah
mengembangkan kemampuan self leadership
itu sendiri.
Semoga saja di tahun 2019 ini, kita bisa menaklukkan diri yang
kadang keliru. Dan sekiranya harapan, sedia memberi bahagia yang kita impikan.
Selamat tahun baru 2019.